Yakin dengan bekerja keras dapat menjamin tugas-tugas Anda selesai?
Bagaimana kalau ternyata Anda dapat menyelesaikan semua tugas, tanpa harus bekerja terlalu keras?
Kita hampir percaya bahwa agar hasil tugas atau pekerjaan kita itu sempurna adalah dengan bekerja keras yang dalam pemahaman kita sebagai seorang karyawan adalah bekerja lebih dari 8 jam sehari, Sabtu-Minggu pun tetap harus ada di depan laptop, berusaha untuk menjadi nomor 1 di mata bos, dan lain sebagainya.
Namun ternyata ada konsep tentang the law of diminishing return, yang secara singkat diartikan setiap penambahan usaha kita dalam bekerja membuat kita semakin dekat dengan kesuksesan hingga ada titik dimana tingkat kesuksesan itu justru akan turun karena kita terlalu over dalam bekerja.
Lembur 1-2 jam mungkin baik agar kerjaan bisa beres terselesaikan, tapi lembur 2 jam tiap hari sampai-sampai Sabtu Minggu harus tetap bekerja justru mungkin akan membuat pekerjaan kita tidak beres, misalnya bisa jadi karena terlalu over kita jatuh sakit dan lain sebagainya.
Menurut Greg McKeown dalam bukunya berjudul “Effortless” ada cara yang lebih mudah dalam menyelesaikan tuga-tugas rumit baik dari kantor atau apa pun itu sehingga kita tidak perlu banyak membuang waktu dan tenaga.
Saya mencoba merangkum beberapa hal dari bukur Effortless sebagai berikut:
#1 Tanyakan: Bagaimana caranya agar sesuatu jadi lebih mudah?
Jika Anda stuck, karena mendapatkan tugas yang tampaknya kok sulit ya, berhentilah sejenak, biarkan tubuh dan pikiran menjadi rileks kemudian tanyakan kepada diri Anda bagaimana caranya tugas yang sulit ini menjadi jauh lebih mudah. Karena kadang sesuatu menjadi terlihat sulit karena kita sendiri yang membuatnya sulit. Contoh, Anda berencana mencari usaha sampingan selain kantor tapi terkendala waktu, juga modal, mungkin juga soal keahlian. Bagaimana caranya agar menjadi lebih mudah? Pilihannya adalah Anda bisa membeli franchise, atau Anda mencari teman yang punya keinginan yang sama sehingga bisa patungan untuk modal.
#2 Perjelas output yang diharapkan
Perlu dicatat bahwa ouput dari suatu tugas atau pekerjaan itu tidak semua penting. Kenyatannya beberapa output itu lebih penting dibanding yang lain. Anda hanya perlu menentukan output mana yang paling utama. Contohnya misalnya Anda ingin menurunkan berat badan, maka tentukan berapa kg target berat badan yang ingin diturunkan adalah yang paling utama.
#3 Mulai apa adanya
Jangan membuat hal-hal yang kompleks menghambat Anda untuk mulai. Ingatlah slogan Nike, just do it. Jika ada ingin menurunkan berat 3 kg, maka mulainya mengurangi cemilan di kulkas Anda dan jadwalkan olahraga rutin, meskipun itu hanya berjalan kaki beberapa menit.
#4 Berani salah
Hal berikut yang menghambat kita adalah ketakutan bahwa kita salah. Ya, kita mungkin salah, atau mungkin kita gagal, tapi semakin cepat kita salah atau gagal maka semakin cepat juga kita akan berhasil, jika tentu kita memahami letak kesalahannya.
#5 Pelan dan pasti
Untuk pekerjaan-pekerjaan atau target yang Anda rencanakan, buatlah itu dengan pelan dan pasti, sedikit demi sedikit, projek demi projek. Slow is smooth, smooth is fast.