Bukan Gak Mau Ambil Asuransi

Paling gak nyaman sama yang namanya cold calling.

Dikutip dari Glints, cold calling adalah adalah teknik yang dilakukan oleh penjual untuk menghubungi target pelanggan yang sebelumnya tidak menunjukkan minat pada produk yang ditawarkan biasanya dilakukan lewat telepon.

Makanya setiap ada telepon masuk yang tidak dikenal jarang banget saya ladeni. Kebanyakan kasus cold calling yang sering masuk ke telepon saya soal asuransi dan KTA.

Heran juga kenapa akhir-akhir ini sering sekali ditelepon oleh nomor yang dikenal. Apa mereka menelpon secara random? Kenapa banyak sekali tawaran-tawaran seperti itu? Apa ada kemungkinan data saya bocor dan disebarluaskan ke semua telemarketing?

Anyway, seperti yang disebut tadi, saya terlanjur kenyang dengan cold calling para telemarketer.

Tanpa mau meremekan pekerjaan para telemarketer, tapi pendekatannya gak cocok untuk saya, lebih-lebih kalau telah mengganggu waktu istirahat atau libur.

Tawaran soal asuransi adalah yang paling sering saya temui.

Menjelaskan soal jenis asuransi, benefit dan fitur-fitur lainnya lewat telepon menurut saya tidak efektif, karena saya bukan tipe orang yang cepat mencerna informasi. Saya perlu waktu untuk mencari informasi, riset tentang sesuatu, termasuk soal tawaran-tawaran asuransi seperti ini.

Saya tau memang asuransi itu penting, tapi dari sisi kebutuhan tentu saya perlu mencari tahu asuransi mana yang cocok untuk saya.

Selalu ketika saya menolak tawaran asuransi-asuransi itu si telemarketer pasti akan langsung mengeluarkan jurus pamungkasnya “tapi yang namanya penyakit pak gak ada yang tau, bisa aja tiba-tiba bapak kena kecelakaan, sakit, dll”

Iya bener sih, memang hidup gak ada yang tau. Gak ada yang bakalan tau kalo besok kita masih sehat atau sakit.

Biasanya jurus mengcounter tawaran-tawaran yang ujungnya tidak jelas seperti ini yang biasa saya gunakan adalah.

  1. Tanya balik si telemarketer sudah punya asuransi belum? Ambil premi yang mana? Sudah berapa lama? Atau
  2. Tanya kalau si telemarketer bisa kasih solusi yang praktis, yang bisa meningkatkan penghasilan saya dengan cepat, instan, gak pake lama, saat itu juga, saya akan ambil.

Karena sebenarnya bukan karena kita gak tau asuransi itu apa, tapi faktanya kita lagi ngitung cukup gak atau mampu gak nanti bayar preminya. Itu.

 

 

Tinggalkan Balasan